BPBD Lombok Bantah 'Lockdown' Pulau Gili


Studio Tangkas - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat membantah isu yang menyebut bahwa destinasi tiga Gili (Trawangan, Meno dan Air) di Kabupaten Lombok Utara ditutup (lockdown) dari kunjungan wisatawan.

Sebelumnya seperti yang dikutip dari Antara pada Senin (16/3), Gubernur NTB H Zulkieflimansyah menyatakan bahwa akses masuk ke tiga Gili ditutup sementara selama dua pekan atau 14 hari.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB, selaku Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan penanganan Covid 19 Provinsi NTB, H Ahsanul Khalik menjelaskan lebih lanjut maksud penutupan akses masuk tersebut.

"Tidak benar tiga Gili 'lockdown' karena kami pemerintah daerah hanya melakukan pembatasan untuk dua pekan ke depan. Bisa jadi isu yang tidak benar ini dikeluarkan oleh orang yang tidak mengerti dan bahkan pesaing kita dalam pengembangan dan bisnis wisata," ujarnya di Mataram, seperti yang dikutip dari Antara pada Rabu (18/3).

"Sebaiknya mereka menikmati wisatanya dengan tenang dan tidak perlu panik dan tidak perlu meninggalkan Lombok. Kami hanya menutup penyeberangan sementara hingga 14 hari menuju Gili Terawangan," lanjutnya.

Yang jelas kata mantan Kepala Dinas Sosial NTB ini, WNA yang berada di tiga Gili tidak perlu panik jika ingin meninggalkan Lombok, karena penyeberangan dan bandara untuk wisatawan dan juga siapapun yang mau keluar pulau Lombok tidak ditutup, yang ditutup hanya penyeberangan masuk menuju kawasan tiga Gili untuk sementara waktu.


STUDIO TANGKAS adalah Agen Tangkas Online, Agen Poker Online, Agen Poker GLX
Dapatkan BONUS CASHBACK TANGKAS 10% UNLIMITED



Pemerintah Provinsi NTB melalui Dinas Perhubungan telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh pengelola pelabuhan untuk melakukan pengawasan ketat masuknya wisatawan untuk mencegah virus corona masuk ke tiga Gili.

Disebutkan, beberapa pelabuhan dengan pengawasan ketat, di antaranya Pelabuhan Penyeberangan Lembar - Padangbai, Pelabuhan Penyeberangan Kayangan - Pototano, Pelabuhan Penyeberangan Sape - Labuhan Bajo, Long Distance Ferry (LDF) Lembar - Surabaya, dan pelabuhan laut yang melayani penumpang umum.

Sedangkan, pelabuhan yang ditutup sementara mulai Selasa (17/3) di antaranya Pelabuhan Pemenang dan Pelabuhan di Tiga Gili, Pelabuhan Senggigi, dan terminal khusus yang melayani akses masuk wisatawan ke wilayah NTB.

Itu khususnya di tiga Gili dikhususkan untuk fast boat yang datang dari Bali, sedangkan sama dengan pengawasan di tempat lain.

"Masa berlaku pengawasan ketat dan penutupan pelabuhan dilakukan selama 14 hari sejak ditetapkan, dan akan dievaluasi lebih lanjut," kata Kepala Dinas Perhubungan NTB Lalu Bayu Windya.



Posted by Studio Tangkas
Studio Tangkas | Agen Tangkas Online Indonesia

WhatsApp : +855 935 89 168

Komentar